TUJUAN PENGHARGAAN
Pada prinsipnya penghargaan merupakan program wajib perusahaan
yang menginginkan karyawan berprestasi dan mampu bekerja melebihi target 23 perusahaan.
Maka jelas penghargaan organisasional adalah semua yang dihargai dan diinginkan
sumber daya manusia yang mampu dan mau diberikan perusahaan sebagai ganti atas
kontribusi yang diberikan sumber daya manusia tersebut. Didalamnya terbagi lagi
menjadi berbagai penghargaan finansial dan non-finanasial. Meskipun uang adalah
alat yang sangat besar pengaruhnya bagi karyawan dan produktivitas mereka,
dampak dari penghargaan non-finansial juga sama berartinya bagi karyawan.
Karyawan menginginkan penghargaan yang setimpal dengan apa yang diberikannya
kepada perusahaan dan sama dengan yang diterima karyawan lain dengan pekerjaan
serupa pasti karyawan tersebut akan menunjukkan hasil kerja yang konsisten.
Norma ekuitas adalah hal yang penting bagi penghargaan. Jika karyawan tidak
memperolehnya, maka cenderung akan mengurangi sumbangsih mereka atau bahkan
keluar dari perusahaan tersebut. Penghargaan dapat menjembatani gap antara
tujuan perusahaan dengan harapan dan aspirasi individual. juga menjelaskan bahwa penghargaan
berfungsi sebagai motivasi untuk mengulangi perilaku yang disetujui secara
sosial, juga untuk memperkuat perilaku yang disetujui secara sosial. Maksud dan
tujuan dari penghargaan adalah agar karyawan menjadi lebih giat lagi usahanya
untuk memperbaiki atau mempertinggi prestasi yang telah dicapainya. Jadi dalam
sisi yang lebih luas, penghargaan dirancang agar mampu menarik perhatian,
mempertahankan dan mendorong karyawan agar bekerja lebih produktif, di mana
penghargaan harus mencerminkan win-win result, bagi karyawan dan perusahaan. Secara luas penghargaan
diciptakan untuk menarik, menahan, dan memotivasi kinerja karyawan. Namun
tujuan yang lebih penting didalamnya adalah keadilan atas persamaan yang bisa
dicapai dengan setidaknya tiga dimensi berikut:
1. Kesamaan Internal:
berdasarkan harga dari apa yang diberikan karyawan bagi perusahaan.
2. Kesamaan Eksternal:
disesuaikan dengan pembayaran raya-rata perusahaan lainnya.
3. Kesamaan Individual: pembayaran yang adil sesama individu
yang melakukan pekerjaan yang sama atau serupa.
Tujuan Sanksi
Pada suatu organisasi sangat diperlukan adanya
peraturan dan sanski. Peraturan dan sanksi diperlukan sebagai alat pengendali
agar kinerja dalam suatu organisasi atau perusahaan dapat berjalan dengan baik.
Jika dalam suatu organisasi atau perusahaan peraturan dan sanksi tidak
diterapkan maka secara umum organisasi atau perusahaan tersebut tidak akan
berjalan dengan baik, sebab sarat akan timbulnya konflik kepentingan baik antar
individu ataupun antar kelompok dalam organisasi atau perusahaan.
Ada tiga fungsi penting dari hukuman yang berperan besar bagi pembentukan tingkah laku yang diharapkan :
1. Membatasi perilaku, hukuman menghalangi terjadinya pengulangan tingkah laku yang tidak diharapkan
2. Bersifat mendidik.
3. Memperkuat motifasi untuk menghindarkan diri dari tingkah laku yang tidak diharapkan.
1. Membatasi perilaku, hukuman menghalangi terjadinya pengulangan tingkah laku yang tidak diharapkan
2. Bersifat mendidik.
3. Memperkuat motifasi untuk menghindarkan diri dari tingkah laku yang tidak diharapkan.
Manajemen
sumber daya manusia merupakan program, aktivitas untuk mendapatkan,
mengembangkan, memelihara dan mendayagunakan sumber daya manusia untuk
mendukung perusahaan mencapai tujuannya. Dalam mencapai tujuan perusahaan,
dibutuhkan sumber daya manusia (karyawan) yang berkualitas. Kualitas atau
kinerja karyawan harus selalu dipelihara dan ditingkatkan,salah satu caranya
adalah dengan penerapan reward dan punishment. Perusahaan menyadari
demi menjaga dan meningkatkan kinerja karyawan perusahaan harus segera berbenah
dalam pengelolaan manajemen yang profitable dan professional, salah satu caranya
adalah dengan menerapkan reward dan punishment. Diharapkan dengan adanya
penerapan reward dan punishment kinerja karyawan
dapat ditingkatkan dan perusahaan dapat mencapai tujuanya secara keseluruhan.